14 Januari 2013, tepatnya pada hari Rabu, kelompok BL.Fc di datangi
oleh pengurus Sepak bola Karang Mangu Sarang, Mas Bashir sang manajer Sarang
datang ke tempat anak-anak BL.Fc untuk mengajak uji coba pertandinagn persahabatan
antara Persatuan Karang Mangu Sarang dengan Bajak Laut Football Club Bulu pada
hari Rabu, tepatnya pada tanggal 16 Januari 2013 di Stadion kebanggaan
masyarakat Banjarjo, Bulu. Salah satu pemain menyetujui laga tersebut dengan
syarat “Asal kondisi lapangan bagus, kami siap, pasalnya lapangan kami gampang
tergenang air apabila hujan turun”.
16 Januari 2013 tiba, Pemain BL.Fc setengah siap setengah tidak
melihat kondisi lapangan yang masih ada sedikit-sedikit genangan air, di tambah
lagi cuaca mendung yang terus menyelimuti, waktunya tiba, pihak tamu sudah
datang terlebih dahulu, sementara pihak tuan rumah anak-anak BL.Fc belum juga
muncul, tak lama berselang satu-persatu pemain muncul dan langsung di omeli
oleh sang pelatih Mustakif di lapangan karena melanggar aturan indisipliner
“Keluarnya satu-satu kayak pemain ludruk, kalau niat tanding datang lebih awal,
kalau gak niat BL.Fc dibubarkan saja”
BABAK PERTAMA
Kick of babak pertama dimulai dan waktu yang diberikan oleh wasit
(Rusman) adalah 30 menit karena waktu yang sudah mepet, gara-gara keterlambatan
pemain BL.Fc.
Bola pertama di kuasai anak-anak BL.Fc, permainan mulai berjalan, di
menit-menit awal pemain BL.Fc masih canggung, sementara pemain lawan terus
menekan tapi usahanya selalu kandas di barisan pertahanan BL.Fc yang di
komandoi Oleh Keni dan Ma’in.
Berselang 10 menit BL.Fc mulai menemukan ritme permaianannya, dengan
di komandoi Nizar dan Karnoto di lini tengah mereka mulai menyerang pertahanan
lawan, peluang pun berkali-kali tercipta dari kaki Al Arbani dan Rokim (nyong)
tapi saying mereka belum bias memaksimalkan. Keasikan menyerang anak-anak BL.Fc
hamper lengah di lini pertahanan. Lewat serangan balik, tim lawan mencoba
menerobos pertahanan BL.Fc tapi usaha mereka lagi-lagi gagal di barisan
pertahanan atau di pelukan penjaga gawang yang di isi oleh Ayik.
Menit-menit akhir babak pertama usai Rokim mendapat peluang emas,
berawal dari sodoran Heri yang berada di Wings back kiri mengoper ke Al Arbani,
dengan kecepatan yang dimiliki Al Arbani berlari sekencang mungkin hingga
melewati dua pemain lawan, dengan kaki kirinya Al Arbani mencoba melesatkan
tembakan, Al hasil bola masih membentur mistar gawang, bola ribbon hasil
sepakan Al Arbani mengarah ke kaki Rokim yang berdiri bebas tanpa kawalan,
berhadapan satu lawan satu dengan penjaga gawang Rokim mencoba menyantap bola
tadi dan hasilnya bola aman dalam pelukan penjaga gawang.
Babak Kedua
Hasil 0-0 di babak pertama membuat pelatih BL.Fc memutar otak, menarik
keluar Karnoto dan memasukkan Sulimin, babak kedua berjalan selama 35 menit,
permainan di mulai, seperti biasa anak-anak BL.Fc lagi-lagi belum menemukan
irama permainan di menit-menit awal.
Tim lawan terus melakukan pergantian pemain demi mendapatkan irama
permainan yang bagus, di babak kedua ini pihak lawan terus menekan dan tak
membiarkan anak-anak BL.Fc mengembangkan permainan.
Pertahanan yang terus di bombardier lawan membuat pelatih melakukan
pergantian pemain belakang, Sukeni keluar di gantikan Fela, sementara Dedi
masuk menggantikan Heri dan juga Ayik penjaga gawang digantikan oleh Putra,
ingin terlihat seimbang antara pemain belakang dan depan karjono ditarik keluar
di gantikan Sumadi.
Peluang terjadi di pihak lawan, Blunder yang dilakukan ma’in hampir
membuat petaka, bola control ma’in yang gagal di jinakan terlepas dan langsung
disambar lawan, kemelut terjadi di depan gawang tapi beruntung sang penjaga
gawang Putra tampil cukup gemilang.
BL.Fc merespon dengan baik, lagi-lagi peluang di dapat Rokim, sepakan
keras kaki kirinya masih membentur mistar gawang dan memantul kebawah dan belum
membuahkan hasil, saling serang terus terjadi pihak lawan melepaskan tendangan
ke atas mengarah ke gawang, lagi-lagi Putra melakukan penyelamatan gemilang. Begitu
juga dengan peluang yang didapat Al Arbani maupun Sumadi yang masih tak menemui
sasaran.
Pergantian pemain di kubu BL.Fc, keluar Nizar masuk Opik (Doyok) dan
keluar Al Arbani masuk Steven (Pirin).
Lima menit akhir pertandingan BL.Fc mendapatkan tendangan pojok, semua
bersiap-siap di depan gawang lawan, bola di tendang Sulimin dan bola melaju
cepat dengan posisi rendah, tak disangka tiba-tiba Steven melompat kedepan seperti
gaya orang terpeleset dan menyundul bola.
Goooollllll, semua berteriak… penonton berhamburan kegirangan, Steven (nomor punggung 14) berlari menuju anak-anak Slanker mBulu dan pemain BL.Fc yang berada di bangku
penonton sambil berselebrasi dengan kedua tangannya menyatu membentuk lambang love
yang diarahkan ke mereka.
Selang lima menit wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan
berakhir. Steven berhasil pecahkan kostum keramat BL.Fc yang tak pernah menang
sekalipun.
“Ini awal yang bagus buat BL, tetap semangat dan lebih disiplin lagi”
Kata sang pelatih.
No comments:
Post a Comment